Dibayar lunas

DIBAYAR  LUNAS

Engkau Sudah Dibayar Lunas..

“ Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat ”( 1 Petrus 1 : 18-19 )
Ayat diatas mengingatkan kita akan karya keselamatan Kristus yang minggu lalu kita rayakan, kita hayati dan kita imani. PengorbananNya diatas kayu salib telah memulihkan hubungan kita dengan Allah Bapa. Kelemahan, keterbatasan, kesalehan, dan keberadaan kita, tidak akan bisa memperbaiki hubungan tersebut. Hanya inisiatif Allah sendiri yang memungkinkan dosa kita dibayar lunas oleh darahNya..

Kita hidup di dunia ini hanya untuk sementara saja.. dan pada waktunya kita akan mengakhirinya. Hidup kita di dunia ini, ada batasnya.. ada yang berumur panjang hingga diatas batas usia rata2 manusia, tapi ada juga yang sangat pendek, bahkan meninggal sebelum dilahirkan.

Selama hidup di dunia, banyak hal yang kita alami, jalani, rasakan, kerjakan, lakukan, pikirkan, dan kita katakan. Dan itu semua memerlukan interaksi dengan sesama bahkan berdampak bagi sesama kita. Mulai dari orang yang terdekat seperti keluarga dan saudara, sampai orang lain yang tidak kita kenal dan hanya kita temui sesaat. Dan itu semua akan menuntut pertanggungjawaban di hari penghakiman

Saya mencoba membayangkan suasana penghakiman terakhir saat saya dipanggil olehNya..
Setelah hidup dalam kehidupan yang “layak” , waktu saya di bumi telah selesai. Hal pertama yang saya ingat adalah duduk di bangku ruang pembelaan di sebuah pengadilan. Ketika saya melihat ke sebelah kanan saya, di sana duduk “penuntut” yang terlihat berwajah kejam dan sadis. Ketika saya melihat ke sebelah kiri saya, di sana duduk “pengacara” saya, laki-laki yang berwajah baik dan lembut. Tiba-tiba pintu di sudut terbuka dan muncul Hakim dengan jubah panjang yang melambai-lambai. Kehadiran-Nya sangat mengagumkan sampai-sampai saya tidak melepaskan pandangan pada-Nya. Ketika dia mengambil tempat duduk di belakang mahkamah, dia berkata, “ Mari kita mulai. ”

Penuntun berdiri dan berkata, “ Nama saya Setan, dan saya di sini untuk menunjukkan pada-Mu mengapa orang ini milik neraka. ” Dia meneruskan dengan mengatakan kebohongan yang pernah saya katakan, dan bagaimana sikap, tingkah laku, dan perkataan  saya  pada orang lain di masa lalu. Setan mengatakan perbuatan tak wajar lain yang mengerikan di masa hidup saya, dan makin banyak dia berbicara makin dalam saya terpelosok di tempat duduk saya. Saya sangat malu sehingga saya tidak dapat melihat siapapun. Saya cemas pada Setan yang mengatakan semua hal tentang saya dan saya juga cemas pada wakil saya yang duduk diam tanpa menawarkan bentuk pembelaan sama sekali. Setan menyelesaikannya dengan kemarahan dan berkata, “ Orang ini milik neraka; dia bersalah terhadap semua yang saya tuntut; dan tidak seorang pun dapat membuktikan sebaliknya. Keadilan akhirnya akan dilayani hari ini. ”

Ketika tiba giliran-Nya, pertama pengacara saya bertanya apakah dia diperbolehkan mendekati mahkamah, dan Hakim pun memperbolehkannya. Ketika Dia berdiri dan berjalan, saya dapat melihat-Nya sekarang dalam Keagungan dan Kemuliaan-Nya dan Dia adalah Yesus Penyelamat saya. Dia berhenti, berbalik lalu berbicara, “ Setan benar mengatakan bahwa orang ini berdosa, saya tidak akan menentang pernyataan ini, dan benar upah dosa adalah maut, dan orang ini pantas untuk dihukum. ”

Yesus menarik nafas kemudian berbalik pada Bapa-Nya dengan mengulurkan tangan dan berbicara,  “ Bagaimanapun juga, Aku mati di kayu salib sehingga orang ini boleh hidup dan dia telah menerima Aku sebagai Penyelamatnya, maka dia milik-Ku. Namanya tertulis di buku kehidupan dan tak seorang pun dapat merenggutnya dari-Ku. ” Ketika Yesus duduk, Dia diam, menatap Bapa-Nya dan menjawab, “ Tidak ada lagi yang perlu diselesaikan. Aku telah menyelesaikannya. ”

Hakim mengangkat tangan-Nya yang hebat dan memukul palu dan berkata, “ Orang ini bebas hukuman. Untuknya telah dibayar lunas. Kasus ditutup. ” Setan berteriak marah dan berkata, “ Aku tidak akan menyerah, aku akan memenangkan yang berikutnya! ”

Ketika Tuhan menuntun saya keluar, saya bertanya pada Yesus, “ Pernahkah Kau kalah dalam satu kasus? ” Kristus tersenyum penuh kasih dan berkata, “ Setiap orang yang datang pada-Ku dan meminta Aku untuk mewakili mereka, mereka menerima putusan yang sama seperti kamu. Dibayar Lunas..

Dalam kehidupan di dunia ini, tidak ada pengacara yang mau mengorbankan nyawanya untuk kliennya, yang jelas-jelas bersalah dan tidak ada peluang untuk bisa menang dihadapa pengadilan. Hanya Tuhan Yesus , pembela Agung kita, yang mau dan sanggup melakukan itu semua. Dalam masa Pra Paska ini, mari kita syukuri ‘kebebasan’ kita dari hukuman maut dengan hidup benar dihadapanNya, melakukan firmanNya, menjadi saksiNya, dan menjadi saluran berkatNya.. (abt)

 

 

 

KEBAKTIAN MINGGU ADVEN (UNGU)

NANTIKANLAH DIA DENGAN BERTOBAT

Yesaya 40:1-11; Mazmur 85:2-3,9-14; 2 Petrus 3:8-15; Markus 1:1-8

Kebaktian 10 Desember 2023, Pdt. Febe Oriana Hermanto (GKI GUNUNG SAHARI)

Pernahkah Saudara merasakan jatuh cinta? Apa yang Saudara lakukan ketika jatuh cinta? Pasti banyak sekali. Bahkan mungkin kita melakukan hal-hal yang tidak masuk di akal, ketika mengungkapkan rasa cinta kita kepada orang yang dicintai. Kita tahu bahwa Allah sedemikian rupa mencintai kita. Ketika manusia jatuh dalam dosa, Allah mengutus para utusan-Nya untuk mengingatkan dan menyelamatkan manusia. Sampai pada akhirnya puncak karya keselamatan itu terjadi ketika Allah mengutus Putra-Nya sendiri untuk menyelamatkan kita. la mencari karena mengasihi kita, bahkan ketika kita masih dalam keadaan berdosa.

Bacaan leksionari pada hari Minggu ini, terlihat dengan begitu gamblangnya bahwa Allah begitu mengasihi kita dan setia pada janji-Nya. Ketika umat pilihan-Nya berpaling dari Allah dan meninggalkanNya, Allah tidak melupakan mereka begitu saja. Melalui utusan-Nya Allah menyampaikan pesan bahwa Ia ingin menghibur dan bahkan berjanji untuk menyelamatkan umat-Nya.

Ratusan tahun kemudian, ketika manusia mungkin sudah melupakannya, janji Allah tergenapi. Setelah sekian lama umat pilihan Allah tidak lagi mendengar suara-Nya yang diperdengarkan melalui para utusan-Nya, suara Allah kembali diperdengarkan dengan lantang di tengah padang gurun. Pesannya pun singkat dan padat: Bertobatlah dan berilah dirimu dibaptis dan Allah akan mengampuni dosamu.” Pesan pertobatan yang diserukan oleh Allah melalui hamba-Nya Yohanes Pembaptis itu, bukanlah sebuah pesan ancaman, melainkan pesan cinta. Allah tidak ingin manusia binasa dalam keberdosaannya, melainkan memperoleh keselamatan di dalam Yesus Kristus, Putra-Nya.

Oleh sebab itu minggu Adven yang kedua ini umat diajak kembali untuk menghayati kesetiaan Kristus yang menjadi jalan pendamaian bagi manusia dan Allah. Sekali lagi, hal ini disebabkan karena cinta Allah kepada manusia. Yohanes Pembaptis yang menjadi tokoh dalam minggu ini, bukan saja tampil sebagai penggenap nubuatan dari nabi Yesaya, namun juga tampil sebagai penyampai pesan cinta dan kesetiaan dari Allah. Yohanes Pembaptis yang mengerti betapa Allah mengasihi dunia ini, meresponss kasih Allah itu dengan memberikan seluruh kehidupannya. Hal itu ia tampakkan melalui sikap dan gaya hidupnya.

Dalam Penghayatan akan kesetiaan dan cinta Allah inilah, maka sudah layak dan sepantasnya apabila kita juga tetap setia dan mencintaiNyadalam menantikan kedatanganNya kembali.

Jadwal Kebaktian GKI Kota Wisata

Kebaktian Umum 1   : Pk. 07.00 (Onsite)

Kebaktian Umum 2  : Pk. 09.30 (Hybrid)

Kebaktian Prarem 8 : Pk 07.00 (Onsite)

Kebaktian Prarem 7 : Pk. 07.00 (Onsite)

Kebaktian ASM 3-6  : Pk. 07.00 (Onsite)

Kebaktian ASM 1-2   : Pk. 09.30 (Onsite)

Kebaktian Batita, Balita: Pk. 09:30 (Onsite)

Kebaktian Remaja  Pk 09.30 (Onsite)

Kebaktian Pemuda setiap minggu ketiga Pk. 09.30 (Onsite)

Subscribe Youtube Channel GKI Kota Wisata dan unduh Aplikasi GKI Kota Wisata untuk mendapatkan reminder tentang kegiatan yang sedang berlangsung

 

 

GKI Kota Wisata

Ruko Trafalgar Blok SEI 12
Kota Wisata – Cibubur
BOGOR 16968

021 8493 6167, 021 8493 0768
0811 94 30100
gkikowis@yahoo.com
GKI Kowis
GKI Kota Wisata
: Lokasi

Nomor Rekening Bank
BCA : 572 5068686
BCA : 572 5099000 (PPGI)
Mandiri : 129 000 7925528 (Bea Siswa)

Statistik Pengunjung

164624
Users Today : 358
Users Yesterday : 345
This Month : 2550
This Year : 81995
Total Users : 164624
Who's Online : 3