Kasih Allah adalah Kasih yang Sempurna

Firman Tuhan dengan jelas mengatakan bahwa Allah adalah Kasih. Hal ini mengingatkan kita bahwa jika kita mencari kasih yang sempurna, maka hanya akan kita dapati di dalam diri Allah. Manusia memang bisa memiliki kasih, namun kasih manusia tidaklah sempurna. Kasih manusia seringkali masih bisa luntur bahkan hilang karena beberapa hal. Itulah kasih manusia, yang masih bisa berubah tergantung situasi dan kondisi. Berbeda dengan kasih Allah yang bersifat tanpa syarat dan tanpa batas. Allah mengasihi kita karena Dia memang kasih adanya. Kasih Allah tak pernah berkesudahan.

Kasih Allah yang sempurna itu dapat kita lihat dalam beberapa hal, seperti yang Alkitab katakan. Apa saja bentuk kasih yang Allah berikan kepada kita?

  1. ALLAH MENEBUS KITA DARI DOSA Yohanes 3:16 “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal”. Kasih Allah yang terbesar dan tak terbantahkan adalah pengorbanan-Nya di kayu salib untuk menebus dosa kita. Dia yang adalah pencipta segala sesuatu, mau merendahkan diri menjadi manusia untuk menebus kita dari dosa. Firman Tuhan mengatakan bahwa Allah rela mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal untuk menebus dosa dan pelanggaran kita. Kasih Allah membuat Dia rela menggantikan kita dihukum di atas Kalvari. Dia datang menebus dan menyelamatkan semua manusia. DarahNya tercurah bukan hanya untuk orang Kristen saja, tetapi juga untuk seluruh umat manusia. Inilah bentuk kasih yang sempurna. Kasih yang disediakan bagi semua orang, namun hanya sebagian orang yang merespon dan memercayaiNya. Berbahagialah orang yang percaya akan karya penebusan Tuhan di atas kayu salib. Sebab mereka akan beroleh hidup yang kekal.
  2. ALLAH MEMELIHARA HIDUP KITA Matius 6:33 “Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, dan semuanya itu akan ditambahkan kepadamu”. Wujud kasih Allah yang sempurna berikutnya adalah pemeliharaan Tuhan dalam hidup manusia. Pemeliharaan yang Tuhan nyatakan setiap hari dalam hidup manusia. Manusia adalah mahluk yang lemah. Kita semua memerlukan Tuhan dalam hidup ini. Tanpa Tuhan kita tidak dapat berbuat apa-apa. Bahkan untuk sekedar bernafas pun tidak dapat. Namun Tuhan begitu mengasihi kita. Dia sediakan segala sesuatunya bagi kita. Udara yang kita hirup setiap saat adalah pemberian Tuhan tanpa syarat dan tanpa batas. Mentari pagi yang bersinar membuat manusia dapat hidup dengan nyaman.
  3. ALLAH MEMBERIKAN JAMINAN MASA DEPAN Yeremia 29:11 “Sebab Aku mengetahui rancangan-rancangan apa yang Kupikirkan mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan malapetaka, untuk memberikan kepadamu masa depan yang penuh harapan”. Sejak dari penciptaan, Tuhan sudah merancangkan segala sesuatu yang baik bahkan teramat baik bagi manusia. Hal tersebut menunjukkan bahwa Allah selalu punya rancangan masa depan yang baik bagi manusia. Oleh karenanya, kita tidak perlu takut dan kuatir dalam menjalani hidup. Kasih Allah yang sempurna cukup bahkan lebih dari cukup untuk membuat kita menjalani hidup ini dengan optimis.

Dengan percaya kepada-Nya kita dapat merasakan kasih Allah yang sempurna dalam keadaan apapun. Sebab kasih Allah telah nyata, Allah menebus kita, memelihara serta menjamin masa depan kita. Dengan Jaminan Kasih Allah yang Sempurna dan tanpa batas, haruslah kita sebagai manusia ciptaan-Nya selalu bersyukur dan selalu hidup untuk menyenangkan Tuhan. “Amin” (disadur dari Remakehidupan.com – MEP)

KEBAKTIAN MINGGU (KHOTBAH PENGAJARAN)

BAPTISAN: HIDUP BERKENAN KEPADANYA

Lukas 3:15-17,21-22

Kebaktian 12 Januari 2025 oleh Pdt. Em. Lazarus Purwanto (GKI Kebayoran Baru)

Pendahuluan

Baptisan merupakan momen penting dalam kehidupan seorang Kristen, sebagai tanda ketaatan kepada Allah dan simbol dimulainya hidup baru dalam Kristus. Dalam Lukas 3:15-17, 21-22, kita melihat peristiwa baptisan Yesus yang mengungkapkan banyak hal tentang identitas-Nya, ketaatan-Nya, dan panggilan untuk hidup berkenan kepada Allah.

Penjelasan Teks

1. Harapan dan Penantian (Lukas 3:15-17)
Pada saat itu, banyak orang menantikan kedatangan Mesias. Yohanes Pembaptis menegaskan bahwa ia bukan Mesias, melainkan hanya seorang yang mempersiapkan jalan bagi-Nya. Yohanes menggambarkan baptisan sebagai langkah persiapan rohani: ia membaptis dengan air, tetapi Mesias akan membaptis dengan Roh Kudus dan api. Ini menggambarkan transformasi dan penyucian hidup yang lebih mendalam.

2. Ketaatan dan Identitas Yesus (Lukas 3:21-22)
Yesus datang untuk dibaptis, meskipun Ia tidak berdosa. Tindakan ini menunjukkan kerendahan hati-Nya dan ketaatan total kepada kehendak Allah. Saat Yesus dibaptis, langit terbuka, Roh Kudus turun dalam rupa burung merpati, dan suara dari surga berkata, “Engkaulah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Mulah Aku berkenan.” Momen ini menegaskan identitas Yesus sebagai Anak Allah dan menyatakan bahwa hidup-Nya sepenuhnya berkenan kepada Allah.

Aplikasi dalam Kehidupan

1. Hidup dalam Ketaatan kepada Allah
Yesus menunjukkan teladan sempurna dalam ketaatan kepada Allah. Melalui baptisan, kita diajak untuk memulai hidup baru yang berpusat pada kehendak-Nya. Hidup berkenan kepada Allah berarti meninggalkan dosa, mengikuti pimpinan Roh Kudus, dan hidup dalam kasih serta kebenaran.

2. Menyadari Identitas sebagai Anak Allah
Melalui baptisan, kita diteguhkan sebagai anak-anak Allah. Identitas ini memberi kita tanggung jawab untuk hidup sesuai dengan panggilan-Nya: menjadi terang dan garam dunia. Ingatlah bahwa Allah telah menerima kita dengan kasih-Nya yang besar, dan kita dipanggil untuk hidup dalam persekutuan yang erat dengan-Nya.

3. Menerima Roh Kudus dalam Kehidupan
Yesus membaptis dengan Roh Kudus dan api, menunjukkan pentingnya transformasi batiniah. Roh Kudus bekerja dalam kita untuk memurnikan, menguatkan, dan memampukan kita menjalani hidup yang berkenan kepada-Nya. Mari kita membuka hati untuk dipimpin oleh Roh Kudus dalam setiap aspek kehidupan kita.

Penutup

Peristiwa baptisan Yesus mengingatkan kita tentang pentingnya hidup berkenan kepada Allah. Melalui baptisan, kita memulai perjalanan hidup baru dalam Kristus, menghidupi identitas kita sebagai anak-anak Allah, dan berkomitmen untuk taat kepada-Nya. Marilah kita terus mengandalkan Roh Kudus untuk memampukan kita menjadi pribadi yang memuliakan Allah dalam segala hal.

Pertanyaan Refleksi:

  1. Apakah hidup saya saat ini mencerminkan ketaatan kepada Allah?
  2. Bagaimana saya membiarkan Roh Kudus memimpin hidup saya?
  3. Dalam hal apa saya perlu bertumbuh untuk lebih berkenan kepada Allah?

Kiranya kita semua dapat menjalani hidup yang berkenan kepada-Nya, sebagai respon terhadap kasih dan anugerah-Nya yang melimpah. Amin.

Jadwal Kebaktian GKI Kota Wisata

Kebaktian Umum 1   : Pk. 07.00 (Onsite)

Kebaktian Umum 2  : Pk. 09.30 (Hybrid)

Kebaktian Prarem 8 : Pk 07.00 (Onsite)

Kebaktian Prarem 7 : Pk. 07.00 (Onsite)

Kebaktian ASM 3-6  : Pk. 07.00 (Onsite)

Kebaktian ASM 1-2   : Pk. 09.30 (Onsite)

Kebaktian Batita, Balita: Pk. 09:30 (Onsite)

Kebaktian Remaja  Pk 09.30 (Onsite)

Kebaktian Pemuda Pk. 09.30 (Onsite)

Subscribe Youtube Channel GKI Kota Wisata dan unduh Aplikasi GKI Kota Wisata untuk mendapatkan reminder tentang kegiatan yang sedang berlangsung

 

 

GKI Kota Wisata

Ruko Trafalgar Blok SEI 12
Kota Wisata – Cibubur
BOGOR 16968

021 8493 6167, 021 8493 0768
0811 94 30100
gkikowis@yahoo.com
GKI Kowis
GKI Kota Wisata
: Lokasi

Nomor Rekening Bank
BCA : 572 5068686
BCA : 572 5099000 (PPGI)
Mandiri : 129 000 7925528 (Bea Siswa)

Statistik Pengunjung

462823
Users Today : 195
Users Yesterday : 1249
This Month : 14973
This Year : 14973
Total Users : 462823
Who's Online : 12